DIABETES DAN GULA


TAHUKAH ANDA KEBANYAKAN GULA BERBAHAYA BAGI KESEHATAN ANDA





Tak disangkah ternyata gula bisa membuat kecanduan seperti narkoba!..... hhhmmmmm...???simak penjelasan di bawah ini..


Beberapa godaan yang tidak nampak seperti dosa namun justru membawa kita pada akibat yang buruk bagi kesehatan, diantaranya yaitu kencanduan gula. Makanan manis penuh gula dapat mengakibatkan berbagai macam masalah pada tubuh diantaranya yaitu kegemukan atau obesitas. Sayangnya makanan ini selalu berhasil membuat kita ingin lagi dan lagi menikmati makanan yang manis-manis tanpa kita sadar betapa bahayanya dampak  yang akan terima. Bahkan kecanduan gula sebenarnya sama seperti rokok dan alkohol. Untuk itu kita harus hati-hati dan jangan angap sepele masalah seperti ini.

Mungkin bagi orang yang menggemari makanan manis hal seperti ini merupakan mimpi buruk baginya, namun cobalah untuk berfikir dengan kesehatan anda. Banyak penelitian dan riset ilmiah yang menunjukan kalau kecanduan gula cenderung lebih kuat daripada kecanduan narkoba atau alkohol sekalipun. Untuk itu cobalah untuk mengurangi konsumsi gula.

Anda tentunya perna mengalami dan mendengar suara atau godaan di kepala anda yang menuntun untuk membeli makanan yang manis-manis, seperti kue, cokelat, puding, dan makanan manis lainnya. Ini disebabkan gula dapat membuat anda merasa gembira. Bahkan kebanyakan orang yang mengalami kecanduan pada gula  juga akan mengatakan hal yang sama yaitu gembira dan rasa ingin ketika melihat makanan yang manis-manis

Mengapa semua orang suka gula?

Setela mengkonsumsi makanan yang manis-manis maka otak kita akan melepaskan zat kimia alami yang disebut dengan

-O P I O I D S-

Zat ini akan membuat kita merasakan atau mengalami perasaan senang secara terus-menerus.

Kemudian otak mengenali perasaan ini dan mulai membutuhkanya lebih banyak lagi dan lagi

Para peneliti mengidentifikasikan, bahwa ada wilayah tertentu didalam otak kitayang berkerja ”terutama yaitu salah satunya hoppocampus”  yang menjadi aktif menyandu gula.



          Berdasarkan sebuah riset, dibuktikan bahwa manusia telah di program sejak masih kecil untuk selalu membutuhkan gula dalam kesehariannya. Bahaya bukan sobat?. Sekali tubuh anda merasakan manisnya gula, tak perlu lama untuk menjadi pencandu gula. Karena kecanduan gula sebenarnya sudah dimulai sejak kelahiran kita. ASI yang menjadi makanan utama bayi, terasa amat manis, sehingga bahkan bayi baru lahir pun mulai mengenali kenikmatan perasan yang mereka dapat dari makanan manis.

Bahaya bukan, banyak sekali penyakit yang akan kita dapat karena sering dan berlebihan mengkonsumsi makanan yang manis-manis diantaranya hipertensi, diabetes, obesitas, dan masih banyak lagi  beberapa riset membuktikan bahwa 100 penyakit yang di derita oleh lanjut usia disebabkan akibat dari gula.

Rasa gula memang manis tapi dampaknya bagi kesehatan taksemanis rasanya. Percaya atau tidak, sejak mengenal rasa manusia sudah pasti manusia berkenalan dengan rasa manis tersebut. Bahayanya, kebanyakan lidah manusia menyukai rasa tersebut.


Kecanduan gula sama dengan kecanduan narkoba?

Selain itu juga telah ditemukan bukti ilmiah yang menunjukan kalau wilayah otak yang aktif sama dengan pecandu narkoba. Dan ini menunjukan kalau ternyata gula dalam memicu kecanduan.

Lalu apa yang sebenarnya yang akan terjadi ditubuh kita saat mengonsumsi gula?

Setelah gula memasuki aliran darah.

Maka

Gula  darah akan meningkat drastis

Akan

Menyebabkan enzim pankreas melepaskan insulin

(insuin dibutuhkan untuk mengubah gula jadi energi)

Dan

Saat sejumlah besar gula dikonsumsi, lebih banyak insulin dilepaskan.

Mengakibatkan

Insulin ini mengubah gula menjadi sumber energi instant.





Itulah sebabnya ketika anda memakan sepotong makanan yang atau minum-minuman yang manis maka anda akan merasakan kegembiraan yang berlebih. Karena setelah insulin dalam tingkat tinggi dilepas, maka kadar gula darah mulai berkurang dengan cepat, dan menyebabkan hasrat anda untuk mengkonsumsi makanan yang manis menjadi semakin besar.



GULA ADALAH SALAH SATU PENYEBAB KEGEMUKAN




Ketika masuknya penambahan gula dalam energi, seketika itu juga insulin akan merangsang tempat untuk penimbunan lemak. Selanjutnya, ketika semakin banyak gula yang anda konsumsi, maka akan semakin banyak pula insulin yang diproduksi oleh tubuh, dan konsekuensi terbesarnya adalah, akan lebih mudah juga anda menjadi gemuk. Selain berakibat kerusakan gigi dan obesitas yang tinggi, gula juga dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius, termaksud mood yang menjadi tidak seimbang, tekanan pada sistem kekebalan tubuh serta diabetes.

       Seperti yang telah disebutkan diatas,gula dapat mengaktifkan pusat syaraf kesenangan di otak, yang dapat melepaskan opioids dan mendorong untuk lebih banyak menambah kebutuhan gula. Dalam suatu penelitian ditemukan bahwa kebutuhan dan kecanduan pada heroin dan morfin, berproduksi dengan cara yang sama  dengan zat kimia pada otak yang menyandu gula.

       Dalam studi ini, ditemukan pula bahwa gula dapat mengaktifkan bagian otak yang sama yang dapat menguatkan tingkah laku. Ini berarti bahwa tubuh anda belajar untuk menginginkan dan membutuhkan lebih banyak lagi asupan makanan yang membuat anda merasa nyaman.

       Jadi memang benar mengkonsumsi sesuatu yang berlebihan tidaklah baik. Cara yang lebih baik untuk mengurangi konsumsi gula yang berlebihan adalah menggantikanya dengan mengkonsumsi buah-buahan. Berbagai jenis buah-buahan dikenal sebagai sumber utama vitamin, terutama vitamin c dan mineral. Kandungan yang terdapat pada buah-buahan seperti energi dan kalorinyapun rendah, karena kandungan lemaknya pun juga rendah.

       Kalium adalah zat gizi penting pada fungsi tubuh, terutama pada jantung dan pembuluh darah dan zat tersebut terdapat pada salah satu buah contohnya: buah kurma.

“Dari segi pengobatan, dengan memakan kurma setiap hari dapat mengurangi resiko seseorang terserang penyakit kronis seperti jantung dan kencing manis karena mengandung zat potasium (kalium), kalsium dan zat besi yang membuat sel darah merah menjadi sehat.”

–Prof. Madya Asiah Zain, dari Fakultas Sains Makanan dan Bioteknologi, Universitas Putra Malaysia (UPM)

Fungsi mineral ini dapat membuat denyut jantung semakin teratur, dan  dapat mengaktifkan kontraksi otot, serta membantu mengatur tekanan darah. Beberapa penelitian membuktikan, makanan dengan kandungan kalium yang tinggi dapat menurunkan resiko serangan penyakit stroke. itulah mengapa mengkonsumsi gula secara berlebihan berbahaya bagi tubuh manusia.

jangan kemana-mana masi banyak turtorial yang bermanfaat di bawah ini.





Comments